Surat lamaran pekerjaan adalah salah satu cara untuk melamar sebuah pekerjaan. Surat ini bisa disebut juga dengan job application letter. Surat lamaran pekerjaan ini ditulis oleh pelamar pekerjaan dengan tujuan untuk memperkenalkan dirinya dan menunjukkan kemampuan dan bakat yang dimilikinya. Struktur surat yang baik akan membantu pelamar pekerjaan untuk membuat surat lamaran pekerjaan yang berhasil.
Pentingnya Struktur Surat Lamaran Pekerjaan
Struktur surat lamaran pekerjaan penting dalam merancang sebuah surat lamaran pekerjaan. Dengan struktur yang baik, pelamar pekerjaan dapat menyampaikan informasi dengan jelas dan menarik, sehingga pemberi kerja akan tertarik untuk menggali lebih lanjut tentang pelamar tersebut. Struktur surat lamaran pekerjaan juga bisa menjadi cara untuk membedakan diri dari pelamar lain. Dengan demikian, pelamar pekerjaan akan memiliki peluang lebih besar untuk diterima.
Bagian-bagian Utama Struktur Surat Lamaran Pekerjaan
Struktur surat lamaran pekerjaan terdiri dari beberapa bagian utama. Bagian pertama adalah salam pembuka. Ini adalah salam yang disampaikan oleh pelamar pekerjaan kepada pemberi kerja. Bagian kedua adalah subjek surat. Subjek surat ini menjelaskan alasan pelamar pekerjaan menulis surat lamaran pekerjaan. Bagian ketiga adalah tubuh surat. Tubuh surat ini merupakan bagian utama dari surat lamaran pekerjaan. Pelamar pekerjaan harus menuliskan informasi tentang diri sendiri, pengalaman kerja, dan bakat yang dimiliki. Bagian keempat adalah penutup surat. Penutup surat ini menunjukkan bahwa pelamar pekerjaan ingin melanjutkan proses rekrutmen. Bagian terakhir adalah tanda tangan. Tanda tangan ini berisi nama lengkap dan alamat pelamar pekerjaan.
Cara Membuat Struktur Surat Lamaran Pekerjaan
Membuat struktur surat lamaran pekerjaan yang baik tidaklah sulit. Pertama, pelamar pekerjaan harus menyusun informasi yang ingin disampaikan. Informasi ini bisa berupa informasi tentang diri sendiri, pengalaman kerja, dan bakat yang dimiliki. Kedua, pelamar pekerjaan harus menuliskan salam pembuka dan subjek surat. Salam pembuka harus sopan dan singkat. Subjek surat harus jelas dan menarik. Ketiga, pelamar pekerjaan harus menuliskan tubuh surat. Tubuh surat harus berisi informasi yang relevan dan menarik. Keempat, pelamar pekerjaan harus menuliskan penutup surat. Penutup surat harus sopan dan menyatakan kesediaan pelamar pekerjaan untuk melanjutkan proses rekrutmen. Terakhir, pelamar pekerjaan harus menandatangani surat lamaran pekerjaan tersebut.
Kesimpulan
Struktur surat lamaran pekerjaan penting untuk membantu pelamar pekerjaan membuat surat lamaran pekerjaan yang baik. Struktur surat lamaran pekerjaan terdiri dari salam pembuka, subjek surat, tubuh surat, penutup surat, dan tanda tangan. Dengan mengikuti struktur ini, pelamar pekerjaan akan memiliki kesempatan lebih besar untuk diterima. Dengan demikian, pelamar pekerjaan harus memperhatikan struktur surat lamaran pekerjaan agar surat lamaran pekerjaan yang dibuatnya bisa menarik perhatian pemberi kerja.