Puasa arafah 2016 akan jatuh pada tanggal 9 Dzulhijjah 1437 Hijriyah atau 9 September 2016. Puasa arafah adalah satu dari sepuluh hari terakhir dalam bulan Dzulhijjah. Puasa arafah adalah puasa yang paling dianjurkan untuk dijalankan diantara puasa-puasa lainnya. Puasa ini juga merupakan bagian dari rukun haji, bagi mereka yang melaksanakan ibadah haji ke Tanah Suci.
Mengapa puasa arafah dianjurkan? Puasa arafah dipuji Allah SWT, yang berkata dalam surah Al-Baqarah ayat 196: “Dan selama (berpuasa) di hari itu (hari arafah) berusahalah kamu untuk berbuat kebajikan. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa yang telah lalu.”
Keutamaan Puasa Arafah
Keutamaan puasa arafah adalah dosa-dosa yang diperbuat selama satu tahun akan diampuni. Pada hari arafah, Allah SWT menurunkan keampunan-Nya yang luas. Oleh karena itu, orang-orang yang berpuasa di hari arafah mengharapkan ampunan Allah SWT. Hadits yang menceritakan tentang keutamaan puasa arafah diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Abu Hurairah RA:
Rasulullah SAW bersabda: “Puasa hari Arafah itu menghapus dosa tahun yang lalu dan tahun yang akan datang.” (HR. Muslim)
Lebih lanjut dalam hadits yang sama, Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang berpuasa di hari arafah maka Allah akan menghapus dosa-dosanya seperti hari dimana ia dilahirkan oleh ibunya.” (HR. Muslim)
Menurut Imam Ibnul Qayyim, Allah SWT menurunkan keampunan-Nya setiap hari arafah. Allah SWT menurunkan rahmat-Nya seperti matahari yang menyinari bumi. Kemudian, Allah mengumpulkan para malaikat dan berkata: “Ampunilah orang yang berpuasa di hari arafah.” (Zaadul Ma’ad)
Kapan Puasa Arafah 2016?
Puasa arafah tahun 2016 akan berlangsung pada hari Selasa, 9 Dzulhijjah 1437 Hijriyah atau 9 September 2016. Pada hari tersebut, diperbolehkan untuk berbuka puasa sebelum terbenamnya matahari, dengan syarat puasa tersebut harus dimulai sebelum terbitnya fajar pada hari berikutnya. Ini berarti, puasa arafah tahun 2016 akan berakhir pada hari Selasa malam atau Rabu pagi saat terbitnya fajar.
Setelah puasa arafah, berikutnya adalah puasa sunnah hari tasyrik, yaitu 10 dan 11 Dzulhijjah. Puasa sunnah tasyrik juga disebut puasa ganti, karena jika seseorang tidak bisa berpuasa pada hari arafah, maka puasa sunnah tasyrik adalah gantiannya. Menurut Imam Malik, puasa sunnah tasyrik diperbolehkan dijalankan sebelum terbit fajar pada hari ketiga atau setelahnya, yaitu pada hari Rabu, Kamis, atau Jumat.
Kesimpulan
Kesimpulannya, puasa arafah 2016 akan dijalankan pada hari Selasa, 9 Dzulhijjah 1437 Hijriyah atau 9 September 2016. Puasa arafah memiliki keutamaan yang besar di sisi Allah SWT, sehingga orang yang melaksanakan puasa arafah akan mendapatkan pengampunan dosa. Setelah itu, disarankan untuk berpuasa sunnah tasyrik, yaitu 10 dan 11 Dzulhijjah. Puasa sunnah tasyrik adalah puasa ganti bagi mereka yang tidak bisa berpuasa pada hari arafah.
Kesimpulan:
Puasa arafah tahun 2016 akan berlangsung pada hari Selasa, 9 Dzulhijjah 1437 Hijriyah atau 9 September 2016. Puasa arafah dipuji Allah SWT dan memiliki keutamaan yang besar, sehingga orang yang melakukannya akan mendapatkan pengampunan dosa. Setelah puasa arafah, disarankan untuk berpuasa sunnah tasyrik, yaitu 10 dan 11 Dzulhijjah.