Khutbah Jumat adalah salah satu syiar agama Islam yang harus dilaksanakan tiap minggu, khususnya bagi umat Muslim. Khutbah Jumat adalah waktu untuk menjaga dan meningkatkan keimanan dan mengikuti perintah Allah. Selain itu, khutbah juga bertujuan untuk mengingatkan umat Islam akan kewajiban mereka sebagai seorang muslim dan menyeru mereka untuk beramal saleh. Khutbah Jumat juga merupakan waktu yang tepat untuk berdoa dan memohon ampunan dari Allah agar kita bisa mendapatkan rahmat dan hidayah-Nya.
Doa setelah khutbah jumat merupakan salah satu dari syarat sahnya shalat jumat. Doa setelah khutbah jumat adalah doa yang terdapat di dalam Al-Quran dan di sunnah Rasulullah SAW. Doa ini dianjurkan untuk dibaca setelah khutbah jumat sebelum melakukan shalat jumat. Doa ini adalah wujud dari kerendahan hati dan tunduknya pada perintah Allah. Doa ini juga mengandung banyak manfaat, di antaranya ialah untuk menumbuhkan keimanan dan menambahkan pahala di sisi Allah.
Doa Setelah Khutbah Jumat
Doa setelah khutbah jumat adalah sebagai berikut: “Allaahummaftah li abwaaba rahmatika” (Ya Allah, bukakan pintu rahmat-Mu). Doa ini diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Jika salah seorang dari kalian selesai mengerjakan shalat jumat, maka hendaklah ia membaca doa ini dan Allah akan membukakan baginya pintu-pintu rahmat.” (HR. Tirmidzi).
Selain doa di atas, terdapat juga doa lain yang dianjurkan untuk dibaca setelah khutbah jumat. Doa ini adalah sebagai berikut: “Allaahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annee” (Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun, Engkau senang memberi maaf, maka maafkanlah aku). Doa ini diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa membaca doa ini setelah shalat jumat, maka Allah akan mengampuninya.” (HR. Muslim).
Selain doa-doa di atas, terdapat pula doa-doa lainnya yang dianjurkan untuk dibaca setelah khutbah jumat seperti doa “Subhaanakallaahumma wa bihamdika wa tabaarakasmuka wa ta’aala jadduka wa la ilaha ghilluuk” (Maha suci Engkau ya Allah, dan segala puji bagi-Mu, Maha suci nama-Mu, Maha Tinggi kemuliaan-Mu, dan tiada Tuhan selain Engkau). Doa ini diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa membaca doa ini setelah shalat jumat, maka Allah akan mengampuninya.” (HR. Muslim).
Selain itu, terdapat pula doa “Allaahumma antas-Salaam wa minkas-Salaam tabaarakta yaa Dzal-Jalaali wal-Ikraam” (Ya Allah, Engkau adalah Dzat yang memberi keselamatan dan Engkau-lah yang menciptakan keselamatan, Maha suci Engkau, ya Dzat yang memiliki kemuliaan dan keagungan). Doa ini diriwayatkan oleh Abu Sa’id Al-Khudri RA, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa membaca doa ini setelah shalat jumat, maka Allah akan mengampuninya.” (HR. Abu Dawud).
Manfaat Doa Setelah Khutbah Jumat
Doa setelah khutbah jumat memiliki banyak manfaat. Di antaranya ialah untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah, meningkatkan ketaqwaan kita terhadap Allah, membuka pintu rahmat Allah, menghapus dosa-dosa kita, menambahkan pahala kita di sisi Allah, dan mengenalkan kita dengan Allah. Doa setelah khutbah jumat juga dapat meningkatkan kecintaan kita terhadap Allah dan membantu kita untuk selalu berada di jalan yang benar.
Selain itu, doa setelah khutbah jumat juga dapat meningkatkan komitmen kita terhadap Allah dan membantu kita untuk selalu berada di atas jalan yang benar. Doa setelah khutbah jumat juga dapat mendorong kita untuk melakukan amal saleh, mengabdi kepada Allah, dan membantu orang lain. Melalui doa setelah khutbah jumat kita juga bisa meminta perlindungan terhadap segala macam gangguan dan musibah.
Kesimpulan
Doa setelah khutbah jumat merupakan salah satu syarat sahnya shalat jumat. Doa setelah khutbah jumat adalah doa yang terdapat di dalam Al-Quran dan di sunnah Rasulullah SAW. Doa ini dianjurkan untuk dibaca setelah khutbah jumat sebelum melakukan shalat jumat. Doa ini memiliki banyak manfaat, di antaranya ialah untuk menumbuhkan keimanan, menambahkan pahala di sisi Allah, meningkatkan kecintaan kita terhadap Allah, dan membantu kita untuk selalu berada di jalan yang benar.
