Dalil Tentang Ghibah

Ghibah adalah sebuah perilaku yang dilarang oleh syariat Islam. Ghibah adalah menyebutkan atau menyampaikan seseorang dengan segala keterangan buruknya. Ghibah dapat berupa perkataan ataupun ucapan. Tujuan utama ghibah adalah untuk menjatuhkan harga diri seseorang di hadapan orang lain. Ghibah adalah sebuah dosa besar yang sangat dilarang dalam Islam. Karena itu, penting untuk mengetahui dalil tentang ghibah.

Ada beberapa dalil yang menunjukkan bahwa ghibah adalah sebuah dosa besar. Pertama, hadits Rasulullah SAW yang berbunyi: “Barang siapa yang menceritakan sesuatu yang dia sendiri tidak tahu, maka ia berbohong. Dan barangsiapa yang menceritakan sesuatu yang dia tahu (tentang orang lain), maka ia adalah seorang ghibah.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Kedua, firman Allah SWT yang berbunyi: “Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan berkhianat dan ghibah, sesungguhnya kebanyakan berkhianat dan ghibah itu adalah sebuah kefasikan.” (QS. Al-Hujurat: 12).

Ketiga, hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA, bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Janganlah kamu saling ghibah. Karena ghibah itu adalah sebuah dosa besar.” (HR. Muslim).

Keempat, hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Umar RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Janganlah kamu ghibah, karena ghibah adalah sebuah dosa yang paling besar di sisi Allah.” (HR. Ahmad).

Kelima, hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang berghibah, maka ia telah membuka pintu kejahatan.” (HR. Ahmad).

Keenam, hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang menceritakan sesuatu tentang saudaranya yang tidak disukainya, maka ia telah membuka sebuah pintu yang mengakibatkan permusuhan.” (HR. Muslim).

Ketujuh, hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang dengan sengaja menceritakan tentang saudaranya yang tidak disukainya, maka ia telah melakukan sebuah dosa besar.” (HR. Muslim).

Kedelapan, hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: “barangsiapa yang menceritakan sesuatu tentang saudaranya yang tidak disukainya, maka ia telah melakukan sebuah dosa yang sama dengan membunuhnya.” (HR. Muslim).

Kesembilan, hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang melakukan ghibah, maka ia telah melakukan sebuah dosa yang sangat besar.” (HR. Tirmidzi).

Kesepuluh, hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang menceritakan sesuatu tentang saudaranya yang tidak disukainya, maka ia telah melakukan sebuah dosa yang lebih besar dari membunuhnya.” (HR. Ibnu Majah).

Kesimpulan

Dari dalil di atas dapat disimpulkan bahwa ghibah adalah sebuah dosa besar yang harus dihindari oleh setiap muslim. Setiap orang yang melakukan ghibah akan dikenakan sebuah dosa yang sangat besar di sisi Allah SWT. Oleh karena itu, sebaiknya kita menghindari ghibah dan menjauhi dari perilaku tersebut.