Bagian Matahari, Kumpulan Fakta Menarik Tentang Cahaya Terangnya

Matahari adalah sumber energi penting bagi kehidupan kita. Cahaya dan panas yang dipancarkan oleh matahari menyokong kehidupan di Bumi. Selain itu, matahari juga memiliki berbagai bagian yang dapat dipelajari. Bagian matahari adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan elemen-elemen yang membentuk matahari. Hari ini, mari kita lihat lebih dekat bagian matahari.

Kulit Matahari

Kulit matahari adalah lapisan terluar matahari. Ini adalah bagian yang paling nampak, dan dapat dilihat dengan mata telanjang. Kulit matahari adalah lapisan yang paling panas, dengan suhu antara 5.500-6.000 derajat Celcius. Ini juga merupakan lapisan yang paling tipis, dengan ketebalan hanya sekitar 200 km. Di lapisan ini, energi terkumpul dan dikeluarkan ke ruang angkasa. Cahaya yang dipancarkan oleh kulit matahari disebut sebagai cahaya fotosfer.

Fotosfera

Fotosfera adalah bagian matahari yang mengikuti kulit matahari. Fotosfera adalah lapisan yang lebih tebal dan lebih dingin daripada kulit matahari. Ini adalah lapisan yang dipancarkan cahaya yang memungkinkan kita untuk melihat dan menikmati matahari. Lapisan ini juga mengandung berbagai macam gas, seperti hidrogen, helium, dan molekul oksigen dan nitrogen. Suhu fotosfera turun sekitar 5.000 derajat Celcius. Cahaya yang dipancarkan oleh fotosfera disebut sebagai cahaya fotosfer.

Konveksi

Konveksi adalah bagian matahari yang berada di bawah fotosfera. Konveksi adalah lapisan yang mengandung gas dan cairan yang bergerak secara konveksi. Ini adalah lapisan yang sangat panas, dengan suhu mencapai hingga 1 juta derajat Celcius. Di lapisan ini, gas dan cairan dapat berpindah dari titik satu ke titik lain, menciptakan aliran panas dan energi. Konveksi juga membantu mengontrol temperatur matahari.

Korona

Korona adalah bagian matahari yang paling luar. Ini adalah lapisan yang mengelilingi matahari dan dapat dilihat secara sekilas saat matahari mengalami gerhana. Korona adalah lapisan yang paling panas, dengan suhu mencapai hingga 2 juta derajat Celcius. Cahaya yang dipancarkan oleh korona disebut sebagai cahaya korona. Cahaya korona tidak dapat dilihat dengan mata telanjang, tetapi dapat dilihat dengan teleskop yang sensitif.

Loop Solar

Loop solar adalah bagian matahari yang berada di antara konveksi dan korona. Loop solar adalah lapisan yang terdiri dari plasma panas yang bergerak melalui rantai magnet yang kuat. Loop solar adalah lapisan yang sangat panas, dengan suhu mencapai hingga 6 juta derajat Celcius. Cahaya yang dipancarkan oleh loop solar disebut sebagai cahaya loop solar.

Granulasi

Granulasi adalah bagian matahari yang berada di bawah fotosfera. Granulasi adalah lapisan yang terdiri dari ratusan ribu titik granulasi yang bergerak secara konveksi. Granulasi adalah lapisan yang dingin, dengan suhu hanya sekitar 4.000 derajat Celcius. Cahaya yang dipancarkan oleh granulasi disebut sebagai cahaya granulasi.

Magnetosfer

Magnetosfer adalah bagian matahari yang berada di antara korona dan loop solar. Magnetosfer adalah lapisan yang terdiri dari medan magnet yang kuat. Ini adalah lapisan yang panas, dengan suhu mencapai hingga 8 juta derajat Celcius. Cahaya yang dipancarkan oleh magnetosfer disebut sebagai cahaya magnetosfer.

Kesimpulan

Matahari memiliki banyak bagian yang berbeda. Kulit matahari adalah lapisan terluar matahari, dan fotosfera adalah lapisan yang mengikuti kulit matahari. Konveksi adalah lapisan yang mengandung gas dan cairan bergerak, dan korona adalah lapisan yang paling luar. Loop solar adalah lapisan yang terdiri dari plasma panas yang bergerak melalui rantai magnet, dan granulasi adalah lapisan yang terdiri dari ratusan ribu titik granulasi. Magnetosfer adalah lapisan yang terdiri dari medan magnet yang kuat. Semua bagian matahari ini memainkan peran penting dalam menjaga dan menghidupkan kehidupan di Bumi.